Qawa'id al Fiqh
QOWA'ID AL-FIQH Sabda Rasulullah SAW. : "انما الاعمال بالنيات وانما لكل امرئ ما نوى رواه البخارى Artinya: “Segala sesuatu tergantung pada niatnya, dan apa yang didapatkan ialah apa yang telah diniatkan.” (HR. Bukhari). Kaidah ke-1 الامور بمقاصدها Segala sesuatu tergantung pada tujuannya. Contoh kaidah: Diwajibkannya niat dalam berwudhu, mandi, shalat dan puasa. Penggunaan kata kiasan (kinayah) dalam talak. Seperti ucapann seorang suami kepada istrinya: انت خالية (engkau adalah wanita yang terasing). Jika suami bertujuan menceraikan dengan ucapannya tersebut, maka jatuhlah talak kepada istrinya, namun jika ia tidak berniat menceraikan maka tidak jatuh talak-nya. Kaidah ke-2 ما يشترط فيه التعين فالخطأ فيه مبطل Sesuatu yang memerlukan penjelasan, maka kesalahan dalam memberikan penjelasan menyebabkan batal. Contoh kaidah: Seseorang yang melakukan shalat dhuhur dengan niat 'ashar atau sebaliknya, maka shalatnya tersebut tidak sah. Kesalahan dalam menjelaskan pem